Minggu, 06 Mei 2012

Percobaan Senjata Pemicu Gempa Amerika Serikat yang ditujukan untuk Iran menyebabkan gempa di Haiti?

0 komentar

US weapon test aimed at Iran caused Haiti quake?
HAARP Haiti

Sebuah laporan yang belum terkonfirmasi oleh armada Utara Rusia mengatakan bahwa gempa bumi di Haiti disebabkan oleh cacatnya percobaan  'senjata gempa' Angkatan Laut Amerika Serikat sebelum senjata tersebut dapat dimanfaatkan terhadap Iran.
Angkatan Laut Amerika Serikat menguji-coba salah satu 'senjata pemicu gempa' yang akan digunakan terhadap Iran, terjadi kesalahan yang  'mengerikan' dan menyebabkan bencana gempa di Karibia, website venezuela's Vive TV baru-baru ini melaporkan yang mengutip laporan Rusia. 
Setelah laporan tersebut dikeluarkan, Presiden Venezuela Hugo Chavez juga membuat klaim yang sama, mengatakan bahwa latihan Amerika Serikat yang dilakukannya sebagai persiapan untuk usaha yang disengaja untuk menyebabkan gempa bumi di Iran, telah mengakibatkan insiden maut di Haiti, yang menyebabkan lebih dari 110.000 meninggal.
Meskipun laporan Armada Utara Rusia  itu tidak dikonfirmasi oleh sumber-sumber resmi, komentar-komentar yang menarik perhatian khususnya di Amerika Serikat dan Rusia, termasuk media berita Fox dan Rusia Today.
Rusia Today's  dalam laporannya mengatakan bahwa Moskow juga telah dituduh memiliki dan menggunakan senjata tersebut.
Pada tahun 2002, menurut berita saluran TV. seorang pemimpin Partai Hijau Georgia mengklaim bahwa Moskow telah memicu gempa di wilayah Georgia,
Menurut Vive, laporan yang belum dikonfirmasikan Rusia itu mengatakan bahwa pada awal bulan ini Amerika Serikat melakukan percobaan serupa di Samudera Pasifik, yang juga menyebabkan gempa berkekuatan 6,5 lain di daerah kota dekat Eureka, California.
Gempa di California tidak mengakibatkan korban kematian atau cedera serius, akan tetapi menyisakan banyak bangunan yang rusak.
Situs berita Venezuela mengatakan bahwa laporan itu juga mengintrodusir kemungkinan bahwa Angkatan Laut Amerika Serikat mungkin memiliki "pengetahuan sepenuhnya" mengenai kerusakan yang disebabkan akibat uji-coba senjata tersebut.
Laporan tersebut juga berspekulasi bahwa mereka mungkin mengetahuai mengenai hasil uji-coba,  karena mengapa militer Amerika Serikat menempatkan wakil komandan Komando Wilayah Selatan Amerika Serikat, Jenderal PK Keen, di pulau itu, sehingga ia bisa mengawasi upaya bantuan apa jika diperlukan.
Berdasarkan laporan, di duga keras tujuan akhir dari percobaan senjata pemicu gempa Amerika Serikat adalah untuk memulai serangkaian gempa bumi yang mematikan di Iran untuk menggulingkan sistem Islam di negara itu.
Percobaan-percobaan tersebut diyakini menjadi bagian dari 'High Frequency Aktif Auroral Research Program (HAARP) Amerika Serikat, yang telah dikaitkan dengan banyak teori konspirasi.
Selain disalahkan sebagai pemicu gempa bumi, HAARP juga telah dikaitkan dengan terjadinya anomali cuaca yang menyebabkan banjir, kekeringan dan badai.
Beberapa sumber bahkan menghubungkannya dengan program HAARP atas gempa yang terjadi berkekuatan 7,8 yang mengguncangkan kota Sichuan Cina 12 Mei 2008.
Sichuan Cina 12 Mei 2008
Tuduhan ditujukan kepada Amerika Serikat bahwa sejak akhir tahun 1970-an, negara ini telah 'sangat maju' dengan jenis senjata pemicu gempa ini, dimana dewasa Amerika Serikat menggunakan perangkat yang menggunakan Tesla Electromagnetic Pulse, Plasma dan teknologi Sonic, dengan 'shockwave bomb.
Rusia telah menuduh militer Amerika Serikat menggunakan perangkat seperti ini di Afghanistan untuk memicu gempa bumi dahsyat yang berkekuatan 7,2 yang melanda negeri ini di bulan Maret, 2002.
Pada pertengahan tahun 1990-an Parlemen Rusia, Duma mengeluarkan siaran pers mengenai HAARP, yang ditandatangani oleh 90 deputi. Pernyataan tersebut mengatakan bahwa Amerika Serikat telah "menciptakan" senjata-senjata baru berupa geofisika integral yang dapat mempengaruhi near-Earth medium dengan frekuensi tinggi gelombang radio."
"Yang signifikan dari lompatan kualitatif ini bisa dibandingkan dengan transisi dari baja dingin untuk senjata api, atau dari senjata konvensional kepada senjata nuklir."
 "Jenis senjata baru ini berbeda dari tipe sebelumnya dalam near-Earth medium yang sekaligus menjadi objek pengaruh langsung dan komponen-komponenya," demikian pernyataan tersebut menjelaskan.
Pada tahun 1997, Menteri Pertahanan Amerika Serikat, William Cohen juga menyatakan keprihatinannya tentang kegiatan-kegiatan yang "dapat mengubah iklim, menyebabkan gempa bumi, meletuskan gunung berapi dari jarak jauh melalui penggunaan gelombang elektromagnetik."
The US government, however, has chosen to stick to its position that HAARP is merely a program aimed at analyzing the Earth's ionosphere for the purpose of developing communications and surveillance technology.
Bagaimanapun juga Pemerintah Amerika Serikat telah memilih untuk tetap berpegang teguh pada posisinya bahwa HAARP hanyalah sebuah program yang ditujukan untuk menganalisis ionosfer bumi untuk tujuan mengembangkan teknologi komunikasi dan pengawasan.

Diterjemahkan oleh: akhirzaman.info
Sumber: PressTV.ir 

Leave a Reply