Diambil dari buku: Conspirator's Hierarchy: The Story of the Committee of 300
Oleh DR. John Coleman
Target Illuminati dan Commitee of 300
a.l. menyempurnakan perusakan secara keseluruhan identitas nasional
semua bangsa, sebagai konsideran utama jika konsep Sebuah Pemerintahan
Dunia berhasil dilaksanakan.
1. Mendirikian Sebuah Pemerintahan Dunia
Tata Dunia Baru dengan menyatukan gereja dan sistem moneter dibawah
pengaturan mereka. Gereja pertama dibangun pada tahun 1920-an dan
1930-an. Mereka menyadari akan perlunya kepercayaan religi yang melekat
dalam diri manusia, yang pada gilirannya akan dijadikan sebagai alat
untuk mencapai target dari tujuannya, oleh karena itu mereka membangun
sebuah majelis "gereja" untuk mengarahkan kepercayaan umat manusia ke
arah yang diinginkan, sesuai dengan tujuan mereka.
2. Menyempurnakan perusakan secara
keseluruhan identitas nasional semua bangsa, sebagai konsideran utama
jika konsep Sebuah Pemerintahan Dunia berhasil dilaksanakan.
3. Melakukan penyempurnaan perusakan
semua agama dan terutama agama Kristen, dengan sebuah pengecualian
sebuah agama yang boleh eksis, yaitu agama hasil ciptaan mereka, seperti
yang disebutkan di atas.
4. Menyempurnakan kemampuan alat kontrol
setiap manusia melalui pengendalian pikiran (mind control) dan
tekonotronik (techonotronic) sebagaimana disebut oleh Zbignew
Brzezinksi, yang akan menciptakan sebuah robot seperti manusia dan
sebuah sistem teror yang akan membuat Felix Dzerzinhski’s Red Terror
terlihat seperti anak-anak yang sedang bermain.
5. Menyempurnakan akhir dari semua
industrialisasi dan produksi nulkir yang menghasilkan tenaga listrik,
yang mereka sebut dengan "the post-industrial zero-growth
society"/masyarakat ..... . Kecuali komputer dan jasa industri.
Industri-industri AS yang tersisa akan dipindahkan ke negara lain,
seperti Meksiko yang terdapat tenaga kerja budak yang berlimpah-limpah.
Seperti yang telah kita lihat pada tahun 1993 ini telah menjadi sebuah
kenyataan melalui jalur North American Free Trade Agreement, dikenal
dengan NAFTA. Orang yang tak memiliki pekerjaan di AS segera sesudah
kehancuran industri akan menjadi pencandu opium-heroin atau kokain, atau
menjadi statistik dari proses penghapusan "kelebihan penduduk", yang
kita ketahui dengan sebutan Global 2000 Report.
6. Mendorong, dan pada akhirnya
melegalisasi penggunaan narkoba/obat-obatan terlarang dan pembuatan
pornografi dalam bentuk "seni", yang akan diterima oleh masyarakat
global dan akhirnya menjadi suatu yang biasa.
7. Menyempurnakan depopulasi kota-kota
besar menurut uji coba yang dijalankan oleh rezim Pol Pot di Kamboja.
Sangatlah menarik untuk mengetahui bahwa rencana-rencana
genocide/pembataian dibuat di AS oleh salah satu fondasi penelitian Club
of Rome, dan dikepalai oleh Thomas Enders, seorang pegawai ranking atas
State Department. Juga sangat menarik bahwa komite kini sedang
berkinginan untuk mengembalikan para pembunuh Pol Pot ke Kamboja.
8. Menekan semua perkembangan ilmiah,
terkecuali yang dianggap menguntungkan Illuminati. Yang menjadi sasaran
khusus ialah energi nuklir untuk tujuan damai. Yang paling dibenci ialah
percobaan peleburan/fusion yang kini sedang dicemoohkan dan
ditertawakan oleh Illuminati dan JACKAL pressnya. Perkembangan
peleburan/fusion torch ini akan memadamkan konsepsi Illuminati mengenai
"terbatasnya sumber daya alam". Sebuah FUSION TORCH, jika digunakan
dengan benar, akan menciptakan sumber daya alam yang berlimpah tetapi
hingga kini belum dipergunakan, bahkan dari bahan-bahan yang paling
biasa. Penggunaan FUSION TORCH banyak sekali dan akan menguntungkan umat
manusia dalam segala hal, tetapi fakta ini belum juga sedikitpun
diberitahukan kepada maysarakat.
9. Menyebabkan kematian atas tiga milyar
orang pada tahun 2050, dengan melalui perang yang dibatasi di
negara-negara maju, dan dengan bantuan kelaparan dan berbagai penyakit
di negara-negara dunia ketiga, orang-orang yang mereka sebut "useless
eater". Komitee 300 (Illuminati) memerintahkan Cyrus Vance untuk membuat
tulisan ilmiah tentang masalah ini mengenai bagaimana cara melakukan
pembunuhan massal seperti ini. Tulisan tersebut dibuat dengan judul
"Global 2000 Report" dan diterima serta disetujui untuk dilaksanakan
oleh mantan Presiden James Earl Carter dan Edwin Muskie, lalu oleh
Menteri Negara untuk dan atas nama Pemerintahan AS. Atas persyaratan
yang tercantum di Global 2000 Report, populasi AS harus dikurangi hingga
100 juta pada tahun 2050.
10. Untuk melemahkan akhlak bangsa dan
untuk mengacaukan pekerja di tingkat buruh dengan menciptakan PHK.
Dengan berkurangnya pekerjaan dalam kaitannya dengan aturan pertumbuhan
nol industri yang diciptakan oleh Club of Rome, laporan menggambarkan
kelak pekerja yang sudah dirusak akhlaknya dan dilemahkan semangatnya
akan lari kepada alkohol dan narkoba. Generasi muda akan didorong
melalui musik rock dan narkoba untuk memberontak status quo, dengan
begitu akan meremehkan dan akhirnya menghancurkan keluarga. Mengenai
ini, Komitee memesan Institut Tavistock untuk mempersiapkan sebuah cetak
biru, bagaimana cara meraih tujuan mereka. Tavistock mengarahkan
Standford Research untuk menjalankan pekerjaan dibawah pengarahan Prof.
Willis Harmon. Kerja ini kemudian dikenal dengan "Aquarian Conspiracy"
11. Untuk menjaga orang dimanapun dalam
penentuan takdir mereka masing-masing, dengan cara menciptakan krisis
yang berkelanjutan lalu "mengatur" krisis tersebut. Ini akan
membingungkan dan menghancurkan moral penduduk secara luas dimana mereka
dihadapkan dengan terlalu banyak pilihan, dan akan menciptakan suatu
skala kelesuan yang amat luas. Dalam kasus di AS, dibuatkan sebuah
keagenan Management Crisis, yang disebut dengan Federal Emergency
Management Agency (FEMA), yang keberadaanya mulai saya lampirkan pada
tahun 1980.
12. Memperkenalkan cara pemujaan baru
dan untuk melanjutkan penambahan cara pemujaan yang sudah ada, termasuk
musik rock gangster, seperti the Rolling Stones (sebuah group gangster
yang dibentuk/FAVORED oleh European Black Nobility), dan semua group
ciptaan Tavistock yang diawali oleh the Beatles.
13. Meneruskan pembangunan cara pemujaan
Fundamentalisme Kristen dimulai oleh Darby, seorang pelayan British
East India Company, yang akan disalahgunakan untuk memperkuat ZIONIST
STATE Israel dengan mengidentifikasi bangsa Yahudi melalui mitos
"Orang-orang pilihan Tuhan", dan dengan menyumbang banyak uang, yang
mereka percayai mereka menyumbang untuk alasan religi demi kemajuan umat
Kristen.
14. Menekan penyebaran cara pemujaan
keagamaan, seperti Persaudaraan Muslim, Fundamentalisme Muslim, THE
SIKHS dan untuk menyelesaikan eksperimen tipe pengendalian pikiran Jim
Jones dan "Anak Sam". Sangat berharga untuk diketahui bahwa Khomeini
merupakan ciptaan dari Inteligensi Militer Inggris Divisi 6, M16
terbaru. Pekerjaan rinci ini menunjukkan proses tahap demi tahap dimana
Pemerinthan AS menerapkan untuk menempatkan Khomeini pada kekuasaan.
15. Mengekspor gagasan "liberalisasi
religius" ke seluruh dunia juga untuk mengikis semua agama yang ada,
tetapi lebih khususnya tertuju pada agama Kristen. Ini dimulai dengan
"Theologi Liberalisasi Jesuit", yang mangakhiri kekuasaan Keluarga
Somoza di Nicaragua, dan kini sedang menghancurkan El Salvador, kini
memasuki "perang saudara" tahun ke-25. Costa Rica dan Honduras juga
dilibatkan dalam aktifitas revolusi, yang dihasut oleh Jesuit. Satu
kesatuan sangat aktif dalam liberalisasi teologi ialah Misi Komunis Mary
Knoll. Ini melibatkan perhatian media yang luas atas pembunuhan empat
dari yang disebut "biarawati" Mary Knoll di El Savador beberapa tahun
lalu. Empat biarawati iti merupakan agen Komunis subversif dan kegiatan
mereka secara luas didokumentasikan oleh Pemerintah El Savador. Media
massa AS dan media baru/new media menolak memberi pemeberitaan mengenai
pendokumentasian massal yang dimiliki oleh Pemerintah El Savador, yang
membuktikan apa yang dilakukan para biarawati Misi Mary Knoll di negara
tersebut. Mary Knoll bekerja untuk banyak negara dan ditempatkan untuk
memimpin peran utama dalam membawa Komunisme ke Rhodesia, Mozambik,
Angola dan Afrika Selatan.
16. Menyebabkan keruntuhan ekonomi dunia dan menimbulkan kekacauan politik secara total.
17. Mengambil alih kekuassan atas semua kebijaksanaan dalam maupun luar negeri AS.
18. Memberikan dukungan penuh terhadap
institusi supranasional seperti United Nations (PBB), IMF, Bank of
International Settlements, Mahkamah Internasional dan sebisanya membuat
institusi lokal menjadi kurang efektif, dengan perlahan-lahan
menghapusnya atau membawa mereka ke dalam PBB.
19. Menyusup dan menumbangkan semua
pemerintahan, dan bekerja dari dalam untuk menghancurkan integritas
kedaulatan bangsa-bangsa yang merepresentasikan mereka.
20. Mengatur aparat teroris dunia dan
untuk bernegoisasi dengan teroris kapanpun terjadi tindak terorisme.
Perlu diingat bahwa Bettino Craxi-lah yang membujuk/meyakinkan
Pemerintah Itali dan AS untuk bernegoisasi dengan penculik Perdana
Menteri Moro dan Jendral Dozier, Red Brigades. Disamping itu, Dozier
diperintahkan untuk tidak mengatakan apapun mengenai apa yang terjadi
padanya. Jika suatu saat ia melanggar perintah tersebut, Henry Kissinger
akan membuat ia mengalami apa yang dialami oleh Aldo Moro, Ali Bhutto
dan Jenderal Zia ul Haq.
21. Mengambil alih kontrol pendidikan di
Amerika dengan maksud dan tujuan untuk sepenuhnya menghancurkannya.
Pada tahun 1993, kekuatan penuh efek dari peraturan ini menjadi
kenyataan, dan akan menjadi lebih merusak lagi dengan adanya pengajaran
"Outcome Based Education" (OBE) pada sekolah dasar .
Diterjemahkan oleh: akhirzaman.info
Original source: AmericanPatriotFriendsNetwork